Kesehatan mental adalah aspek penting dalam hidup kita yang seringkali diabaikan. Kecemasan dan depresi adalah masalah kesehatan mental yang umum dialami oleh banyak orang di seluruh dunia. Namun, ada sumber daya yang dapat membantu kita menghadapinya, salah satunya adalah buku-buku.
Buku dapat menjadi teman yang baik dalam perjalanan kita menuju pemulihan dan kesejahteraan mental. Mereka menyediakan wawasan, penghiburan, dan strategi praktis untuk mengatasi kecemasan dan depresi. Berikut adalah daftar buku terbaik yang dapat membantu Anda dalam menghadapi masalah kesehatan mental ini:
“Man’s Search for Meaning” oleh Viktor E. Frankl
Buku ini ditulis oleh seorang psikiater yang selamat dari kamp konsentrasi Nazi. Buku ini menggambarkan pengalaman Frankl dalam mencari makna hidup di tengah penderitaan yang tak terbayangkan. Ini dapat membantu Anda menemukan makna dalam hidup Anda sendiri.
“The Anxiety and Phobia Workbook” oleh Edmund J. Bourne
Buku ini adalah panduan langkah-demi-langkah yang membantu Anda memahami dan mengatasi kecemasan dan fobia. Anda akan belajar strategi kognitif dan perilaku yang efektif untuk menghadapi kecemasan dan mengurangi gejala yang terkait dengannya.
“Feeling Good: The New Mood Therapy” oleh David D. Burns
Buku ini menggunakan terapi kognitif untuk membantu Anda mengatasi depresi dan mengubah pola pikir yang negatif. Anda akan belajar bagaimana mengidentifikasi pikiran yang tidak sehat dan menggantinya dengan pikiran yang lebih positif.
“The Dialectical Behavior Therapy Skills Workbook” oleh Matthew McKay, Jeffrey C. Wood, dan Jeffrey Brantley
Buku ini mengenalkan Anda pada terapi perilaku dialektis (DBT) yang terbukti efektif dalam mengatasi emosi yang kuat, impulsivitas, dan hubungan yang sulit. Anda akan belajar keterampilan konkret untuk mengatur emosi dan membangun hubungan yang sehat.
“Reasons to Stay Alive” oleh Matt Haig
Buku ini adalah cerita pribadi penulis tentang pengalaman hidup dengan depresi dan bagaimana ia menemukan harapan dan arti dalam hidupnya. Ini memberikan wawasan yang berharga dan menginspirasi bagi siapa pun yang menghadapi tantangan kesehatan mental.
Buku-buku ini adalah sumber daya berharga untuk membantu Anda dalam menghadapi kecemasan dan depresi. Membaca mereka dapat memberikan pemahaman, harapan, dan strategi praktis yang dapat Anda terapkan dalam kehidupan sehari-hari. Ingatlah bahwa Anda tidak sendirian dalam perjalanan ini, dan ada banyak sumber daya dan dukungan yang tersedia untuk membantu Anda mencapai kesehatan mental yang lebih baik.
Sebagai seorang profesional yang bekerja, saya memahami pentingnya produktivitas. Kemampuan untuk menghasilkan karya berkualitas secara konsisten dapat membuat atau menghancurkan karier. Namun, tetap fokus dan tenang dalam dunia yang selalu dipenuhi dengan gangguan dan tekanan bisa menjadi tantangan. Di sinilah mindfulness berperan. Dengan menjadi sadar, kita dapat meningkatkan produktivitas kita sambil menjaga kesejahteraan mental dan emosional kita. Dalam artikel ini, saya akan memperkenalkan Anda pada manfaat mindfulness untuk produktivitas, hubungan antara fokus dan produktivitas, serta merekomendasikan 9 buku yang wajib dibaca untuk produktivitas yang penuh perhatian.
Manfaat Mindfulness untuk Produktivitas
Mindfulness adalah praktik menjadi hadir dan sepenuhnya terlibat dalam saat ini. Ini melibatkan memberikan perhatian pada pikiran, perasaan, dan lingkungan Anda tanpa penilaian. Berlatih mindfulness memiliki banyak manfaat bagi produktivitas. Pertama-tama, ini membantu Anda tetap fokus pada tugas yang sedang dijalankan. Ketika Anda sepenuhnya hadir, Anda lebih sedikit terganggu oleh pikiran yang tidak terkait atau rangsangan eksternal.
Kedua, mindfulness mengurangi stres dan kecemasan. Stres dan kecemasan adalah pembunuh produktivitas utama. Mereka dapat membuat sulit untuk berkonsentrasi dan menyebabkan penundaan. Dengan berlatih mindfulness, Anda dapat belajar mengelola stres dan kecemasan secara efektif. Anda akan lebih siap untuk mengatasi tuntutan pekerjaan Anda tanpa merasa overwhelmed.
Terakhir, mindfulness meningkatkan kreativitas. Ketika Anda sepenuhnya hadir, Anda lebih mungkin menciptakan solusi inovatif untuk masalah. Anda juga lebih mungkin untuk melihat peluang yang mungkin telah Anda lewatkan sebaliknya.
Hubungan antara Fokus dan Produktivitas
Fokus sangat penting untuk produktivitas. Ketika Anda fokus, Anda dapat menyelesaikan tugas dengan cepat dan efisien. Namun, fokus adalah sesuatu yang banyak orang kesulitan dengan menghadapinya. Mudah untuk teralihkan oleh media sosial, notifikasi email, atau bahkan pikiran Anda sendiri.
Salah satu cara untuk meningkatkan fokus adalah dengan berlatih mindfulness. Dengan menjadi sepenuhnya hadir, Anda dapat melatih pikiran Anda untuk tetap fokus pada tugas. Anda akan lebih sedikit terganggu oleh rangsangan eksternal atau pikiran yang tidak terkait. Selain itu, mindfulness dapat membantu Anda mengelola gangguan internal, seperti kecemasan atau keraguan diri.
Cara lain untuk meningkatkan fokus adalah dengan menghilangkan gangguan. Ini bisa semudah mematikan telepon atau menutup kotak masuk email Anda saat bekerja. Dengan menciptakan lingkungan bebas gangguan, Anda dapat memberikan perhatian penuh pada tugas yang sedang dijalankan.
Pentingnya Tetap Tenang di Dunia yang Sibuk
Di dunia yang serba cepat seperti saat ini, mudah terjebak dalam kekacauan. Antara pekerjaan, keluarga, dan kewajiban sosial, terasa seperti tidak pernah cukup waktu dalam sehari. Hal ini bisa menyebabkan stres, kecemasan, dan kelelahan.
Menjaga ketenangan sangat penting untuk produktivitas. Ketika Anda tenang, Anda dapat berpikir dengan lebih jelas dan membuat keputusan yang lebih baik. Anda juga lebih sedikit kemungkinan terlalu terbebani oleh tuntutan pekerjaan.
Salah satu cara untuk tetap tenang adalah dengan berlatih mindfulness. Dengan menjadi hadir, Anda dapat belajar mengelola stres dan kecemasan secara efektif. Anda juga dapat belajar lebih menerima pikiran dan perasaan Anda, yang dapat membantu Anda tetap teguh dan pusat.
Cara lain untuk tetap tenang adalah dengan berlatih self-care. Ini bisa mencakup hal-hal seperti olahraga, meditasi, atau menghabiskan waktu di alam. Dengan menjaga diri Anda sendiri, Anda dapat mengisi ulang energi Anda dan menjadi lebih produktif dalam jangka panjang.
9 Buku yang Harus Dibaca untuk Produktivitas yang Mindful
“Deep Work” oleh Cal Newport: Buku ini membahas tentang bagaimana memusatkan perhatian dan berkonsentrasi di dunia yang penuh gangguan. Newport berpendapat bahwa kemampuan untuk melakukan “pekerjaan mendalam” menjadi semakin berharga dalam perekonomian saat ini.
“The Power of Now” oleh Eckhart Tolle: Buku ini klasik dalam genre mindfulness. Tolle berpendapat bahwa kunci kebahagiaan dan kesuksesan adalah hidup di saat ini.
“Atomic Habits” oleh James Clear: Buku ini adalah tentang bagaimana membangun kebiasaan baik dan menghilangkan kebiasaan buruk. Clear memberikan tip dan strategi praktis untuk membuat perubahan yang bertahan lama dalam hidup Anda.
“The Miracle Morning” oleh Hal Elrod: Buku ini membahas tentang bagaimana memulai hari Anda dengan benar. Elrod berpendapat bahwa dengan bangun pagi dan mempraktikkan perawatan diri, Anda dapat mempersiapkan diri untuk hari yang produktif dan memuaskan.
“Mindset” oleh Carol Dweck: Buku ini membahas tentang kekuatan pola pikir. Dweck berpendapat bahwa dengan mengadopsi mindset berkembang, Anda dapat mengatasi hambatan dan mencapai tujuan Anda.
“Flow” oleh Mihaly Csikszentmihalyi: Buku ini membahas tentang keadaan aliran. Csikszentmihalyi berpendapat bahwa dengan membenamkan diri dalam aktivitas yang Anda sukai, Anda dapat mencapai fokus dan konsentrasi yang dalam.
“The One Thing” oleh Gary Keller dan Jay Papasan: Buku ini membahas tentang kekuatan fokus. Keller dan Papasan berpendapat bahwa dengan berfokus pada satu hal pada satu waktu, Anda dapat mencapai hasil yang luar biasa.
“Getting Things Done” oleh David Allen: Buku ini membahas tentang bagaimana menjadi lebih produktif. Allen menyediakan sistem yang komprehensif untuk mengelola tugas Anda dan tetap berada di atas beban kerja Anda.
“Essentialism” oleh Greg McKeown: Buku ini membahas tentang bagaimana berfokus pada hal yang paling penting. McKeown berpendapat bahwa dengan menghilangkan tugas dan aktivitas yang tidak penting, Anda dapat mencapai lebih banyak dengan lebih sedikit.
OpenCV (Open Source Computer Vision) adalah perpustakaan open-source yang berisi berbagai fungsi dan algoritma untuk pengolahan citra dan penglihatan komputer. OpenCV ditulis dalam bahasa pemrograman C++ dan mendukung berbagai platform seperti Windows, Linux, macOS, iOS, dan Android. Selain itu, OpenCV juga menyediakan antarmuka untuk bahasa pemrograman lain seperti Python dan Java.
User Interface bukanlah hal yang asing lagi bagi dunia IT. Banyak yang mengatakan ui yang baik adalah ui yang estetik dari segi visual. Pernyataan itu tidaklah salah. Tapi yang paling tepat adalah bukan hanya dilihat dari segi permukaan estetikanya yang indah, namun secara umum harus didukung oleh beberapa atribut berikut ini:
User interface adalah tampilan elemen visual yang dibuat untuk menghubungkan user dengan produk kita. Dimana tujuannya agar user dapat melihat, merasakan, menggunakan, secara langsung produk tersebut untuk menyelesaikan tugas dan mencapai goal mereka. Dan hal ini merupakan tujuan dari UI designer untuk membuat tampilan antarmuka yang mudah digunakan dan menyenangkan user.
Kita semua pasti pernah menjadi user apps atau website. Pengalaman pengguna dalam mengakses suatu platform merupakan hal yang penting, terutama dalam memuat data. Ketika anda mengakses website maupun aplikasi, anda akan melihat kerangka abu yang menandakan server sedang memuat data yang ada di screen tersebut. Tampilan inilah yang dinamakan skeleton screen.
Ada sekitar 12 artikel yang sudah saya publish di algostudio. Merasa senang karena menulis di platform yang disediakan kantor. Berawal dari case tooltip di greetup, mencoba melakukan riset, sehingga mendorong saya untuk menulis.
biasanya kalau kita mendevelop web tentunya kita bakal melakukan uji coba terlebih dahulu di komputer kita sendiri sebelum kita upload ke server agar bisa di akses oleh banyak orang, nah saat kita melakukan development di windows biasanya kita menggunakan software Xampp, default nya kita akan menaruh project kita pada directory C:\xampp\htdocs kemudian kita mengakses di browser pada link http://localhost/[direktori projek]
nah gimana nih kalau kita pengen mengaksesnya seperti website dengan domain pada umumnya pakai domain .com / .co.id atau domain domain lainnya? nah kita bisa membuat yang namanya VirtualHost, dan bahkan dengan menggunakan VirtualHost kita bisa membuat domain dengan custom sendiri untuk local development saya sendiri biasanya menggunakan domain .test / .local / .dev, bahkan kita bisa menyimpan project kita selain di folder C:\xampp\htdocs oke tanpa berlama lama langsung kita praktekkan saja
Bahasa pemrograman JavaScript kini telah sangat populer untuk digunakan sebagai bahasa utama dari pengembangan client-side/front-end website, yakni tampilan dari sebuah website. Namun, tidak berhenti di situ, terdapat banyak sekali framework JavaScript yang dapat membantu proses pengembangan website menjadi lebih cepat. Beberapa yang paling populer adalah Vue.js, React.js, jQuery, Angular.
sebelumnya kita sudah membahas tentang unit testing, sekarang kita akan membahas Widget Testing. kita tentu tau Aplikasi pada Flutter dibangun dengan sekumpulan widget, widget adalah sebutan tiap komponen pada Flutter. kita perlu tau Widget tersebut berjalan sesuai dengan harapan kita atau tidak maka kita memerlukan yang namanya Widget Testing. pada dasarnya Widget Testing dan Integration Testing adalah hal yang sama, bedanya disini lingkup dari Integration Testing lebih luas karena mencakup keseluruhan fitur yang berarti banyak widget yang akan di test, sedangkan Widget Testing hanya terfokus pada satu Widget saja.